Melihat Dari Dekat Praktik Baik Penggunaan Dana Desa (bagian 1)
Rambang Niru – Pendidikan berkualitas menjadi salah satu kunci utama dalam pembangunan sumber daya manusia yang unggul. Sebagai bentuk komitmen dalam mendukung pendidikan usia dini, Pemerintah Desa Manunggal Jaya, Kecamatan Rambang Niru, mengalokasikan Dana Desa 2023 untuk pengembangan sarana dan prasarana Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD).
Melalui program Desa Peduli Pendidikan, Desa Manunggal Jaya memastikan bahwa anak-anak usia dini mendapatkan lingkungan belajar yang nyaman, aman, dan mendukung pertumbuhan serta perkembangan mereka secara optimal.
Sebagai langkah nyata, Pemerintah Desa Manunggal Jaya mengalokasikan anggaran untuk dua kegiatan utama: (1) Perbaikan Gedung PAUD dengan pagu anggaran Rp 35.908.060.
Proyek ini bertujuan menciptakan ruang belajar yang nyaman bagi anak-anak. Dengan suasana belajar yang lebih baik, diharapkan anak-anak lebih fokus dalam menyerap ilmu yang diberikan oleh para pendidik.
(2) Pembangunan Conblock Halaman PAUD dengan anggaran Rp 32.660.000. karena Area bermain yang nyaman dan aman merupakan kebutuhan penting bagi anak usia dini. Bermain bukan sekadar aktivitas hiburan, tetapi juga memiliki manfaat besar dalam menstimulasi otak, mengembangkan keterampilan sosial, serta membangun kepercayaan diri dan karakter anak.
Tidak hanya berfokus pada infrastruktur, PAUD di Manunggal Jaya juga menerapkan konsep PAUD Holistik Integratif (PAUD HI). Konsep ini memastikan bahwa anak-anak mendapatkan dukungan penuh dalam berbagai aspek tumbuh kembang, meliputi :
- Gizi dan kesehatan, yang terintegrasi dengan kegiatan Posyandu
- Pendidikan dan pengasuhan, dengan kurikulum berbasis perkembangan anak
- Perlindungan dan penguatan karakter, agar anak-anak tumbuh menjadi individu berakhlak mulia
- Pengembangan motorik, kognitif, dan sosial-emosional, untuk membentuk anak yang siap menghadapi dunia di masa depan
Dengan dukungan Dana Desa, PAUD Desa Manunggal Jaya kini semakin siap dalam memberikan pendidikan yang lebih baik dan berkualitas bagi anak-anak.
Menariknya, PAUD ini lahir dari inisiatif mahasiswa yang melakukan pengabdian masyarakat di Desa Manunggal Jaya pada tahun 2015. Seiring berjalannya waktu, pemerintah desa mengambil alih pengelolaan agar PAUD bisa berkembang lebih baik.
Saat ini, PAUD Desa Manunggal Jaya dipimpin oleh Risa Dariani selaku kepala sekolah, dengan dukungan empat tenaga pengajar yang berdedikasi tinggi. Pemerintah desa juga mengalokasikan honorarium tahunan sebesar Rp 18.000.000 pertahunnya untuk memastikan kesejahteraan tenaga pendidik.
Dengan jumlah penduduk sekitar 2.300 jiwa dan 702 kepala keluarga, PAUD ini berhasil menarik minat lebih dari 20 siswa setiap tahun ajaran, meskipun di desa tersebut sudah ada dua PAUD lain yang dikelola oleh yayasan dan perorangan.
Keberhasilan PAUD Desa Manunggal Jaya tidak terlepas dari peran serta pemerintah desa dan masyarakat dalam menjaga kualitas pendidikan. Monitoring, supervisi, evaluasi, serta pelaporan dilakukan secara kolaboratif agar setiap aspek pendidikan tetap berjalan sesuai standar.
Program ini menjadi bukti bahwa Dana Desa bukan hanya sekadar anggaran, tetapi juga investasi jangka panjang untuk masa depan generasi penerus. Dengan adanya dukungan penuh dari berbagai pihak, anak-anak Desa Manunggal Jaya kini memiliki kesempatan yang lebih baik untuk tumbuh menjadi individu yang cerdas, sehat, dan berkarakter.
“Membangun pendidikan berkualitas di desa bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tetapi juga seluruh masyarakat. Mari bersama-sama menciptakan masa depan cerah bagi anak-anak kita,” ujar Risa Dariani, salah satu tenaga pengajar di PAUD Manunggal Jaya.
Dengan langkah-langkah strategis ini, Manunggal Jaya telah menunjukkan bahwa pendidikan berkualitas di desa bukanlah mimpi, melainkan sebuah kenyataan yang bisa diwujudkan dengan kerja sama dan komitmen bersama.
[Penulis : Deni Ade Saputra, Pendamping Desa Kecamatan Rambang Niru, tata naskah dan penyuntingan dilakukan oleh tim Redaksi Enimpedia.com]
